Best Songs of 2013: Zedd Ft. Foxes - Clarity

Zedd mencuat sebagai pengusung EDM yang cukup berpengaruh di tahun 2013 ini. Kolaborasi-kolaborasi ciamik yang ditampilkan dalam albumnya Clarity menjadi kekuatan baru yang patut diperhitungkan bukan hanya di kalangan electronic music tapi juga di pasar musik internasional.

Anton Zaslavski (Zedd) - Louisa Rose Allen (Foxes)

Clarity, satu hits yang sebetulnya sudah dirilis sejak akhir 2012 tapi baru muncul ke permukaan bulan Februari tahun ini. Dalam single ini Zedd mengajak Foxes untuk bertanggung jawab di bagian vokal. Berkat kerja sama mereka yang apik serta kejeniusan Zedd dalam meramu musik, maka terciptalah salah satu hits penghuni Top10 Billboard tahun ini. Aih bahasa gua keren banget sumpah.

Clarity dibuka dengan alunan piano serta vokal menawan Foxes yang tidak terlalu tebal tapi tetap powerful. Vokal yang begitu catchy dan meledak-ledak ditambah beat serta permainan electronic musik yang menggebu-gebu menjadi penopang lagu ini dan elemen-elemen tadi sukses memberi warna yang khas buat lagu ini. Chorus terkhirnya dahsyat banget bro-sist. Suara Foxes dan beat bener-bener dahsyaaaaaat. Aaaaaaak.

Makna lagu ini sebetulnya gampang buat ditafsirkan, asal tau arti liriknya aja. Haha, kebanyakan lagu emang begitu, sih (-_-") Okay, ini saatnya gua cerita tentang isi lagunya. Hahaha.

Jadi gini, ada satu orang yang kembali flashback ke masa lalunya yang agak kelam. Dia punya kisah cinta yang sebetulnya sempurna tapi hancur begitu saja. Namun, si pacarnya (atau apanya lah) terus membayang-bayangi dia.  Dia tahu kalo orang itu akan selamanya menjadi bagian dari dirinya yang sebetulnya ngga dia inginkan karena itu menyakitkan. 

"If our love is tragedy, why are you my remedy?
If our love's insanity, why are you my clarity?"

Clarity Lyrics:

"Clarity"
High dive into frozen waves where the past comes back to life
Fight fear for the selfish pain, it was worth it every time
Hold still right before we crash 'cause we both know how this ends
A clock ticks 'til it breaks your glass and I drown in you again

'Cause you are the piece of me I wish I didn't need
Chasing relentlessly, still fight and I don't know why

If our love is tragedy, why are you my remedy?
If our love's insanity, why are you my clarity?

(Hey-ay, hey-ay-ay. Hey-ay, hey-ay-ay. Hey-ay, hey-ay-ay. Hey-ay, hey)

If our love is tragedy, why are you my remedy?
If our love's insanity, why are you my clarity?

Walk on through a red parade and refuse to make amends
It cuts deep through our ground and makes us forget all common sense
Don't speak as I try to leave 'cause we both know what we'll choose
If you pull then I'll push too deep and I'll fall right back to you

'Cause you are the piece of me I wish I didn't need
Chasing relentlessly, still fight and I don't know why

If our love is tragedy, why are you my remedy?
If our love's insanity, why are you my clarity?

(Hey-ay, hey-ay-ay. Hey-ay, hey-ay-ay. Hey-ay, hey-ay-ay. Hey-ay, hey)

Why are you my clarity?
Why are you my remedy?
Why are you my clarity?
Why are you my remedy?

If our love is tragedy, why are you my remedy?
If our love's insanity, why are you my clarity?

Sedih, kasihan, dan bla-bla-bla. Hubungan mereka adalah sebuah tragedi dan orang itu mempertanyakan kenapa harus mantannya terus membayang-bayanginya seorah-olah datang sebagai obat (atau istilahnya dokter/suster cinta. HAHAHAHA) buat hatinya.  Bahagia iya, tapi tambah sakit karena si pengobat apa banget sih kata-kata gua tetep ngga akan bisa jadi miliknya.

Tonton Music Videonya di sini.

Lagu ini berhasil menduduki jajaran Top 10 U.S. Billboard Hot 100 tepatnya di posisi #8. Tbh, gua ngga terlalu suka sama EDM tapi ngga ada alasan buat gua ngga suka sama lagu ini. Perlu bukti? Dengerin sendiri aja :)